CILEUNYI -- Pemerintah Desa (Pemdes) Cileunyi Wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung kembali akan meminta keterangan kepada Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Provinsi Jabar terkait normalisasi Sungai Cikeruh.
"Kami dari Pemerintah Desa hari ini akan menanyakan keterangan tindak lanjut normalisasi sungai kepada BBWS Provinsi karena belum juga terealisasi," kata Ketua Badan Permusyarahan Desa (BPD) Cileunyi Wetan, Ahmad Sobar, kepada Tribun di ruang kerjanya, Jumat (2/10).
Menurut Ahmad, sejumlah warga RW 1 Kampung Jajawai dan RW 18 Kampung Sindang Wargi Desa Cileunyi Wetan selalu mempertanyak kepastian pelaksanaan normalisasi Sungai Cikeruh tersebut.
Pasalnya, kata Ahmad, sejumlah warga resah dan khawatir normalisasi Sungai Cikeruh akan terus diundur. Keresahan dna kekhawatiran warga, kata Ahmad sangat beralasan. Karena warga tidak ingin jika kediamannya akan kembali terendam banjir.
"Apalagi sekarang kan sudah mau memasuki musim penghujan, wajar warga kalau resah dan menanyakan itu," katanya. [Tribun Jabar]
"Kami dari Pemerintah Desa hari ini akan menanyakan keterangan tindak lanjut normalisasi sungai kepada BBWS Provinsi karena belum juga terealisasi," kata Ketua Badan Permusyarahan Desa (BPD) Cileunyi Wetan, Ahmad Sobar, kepada Tribun di ruang kerjanya, Jumat (2/10).
Menurut Ahmad, sejumlah warga RW 1 Kampung Jajawai dan RW 18 Kampung Sindang Wargi Desa Cileunyi Wetan selalu mempertanyak kepastian pelaksanaan normalisasi Sungai Cikeruh tersebut.
Pasalnya, kata Ahmad, sejumlah warga resah dan khawatir normalisasi Sungai Cikeruh akan terus diundur. Keresahan dna kekhawatiran warga, kata Ahmad sangat beralasan. Karena warga tidak ingin jika kediamannya akan kembali terendam banjir.
"Apalagi sekarang kan sudah mau memasuki musim penghujan, wajar warga kalau resah dan menanyakan itu," katanya. [Tribun Jabar]
0 komentar:
Post a Comment